TRIBUNNEWS.COM-Banyak industri yang terkena dampak Pandemi Virus Corona (Covid-19). Beberapa dari mereka telah menghentikan aktivitasnya. Sejak 2015, ia menemui kendala di bidang alat tulis kantor (ATK) dan event organizer dengan brand PAS yang telah dilatih oleh Herni Ekamawati.
Baca: 5 kafe desainer mewah di dunia, Budapest’s New York Cafe
“Selalu ada permintaan beli ATK, tetapi ketika ada stok, karena kantor sudah WFH, pengiriman barang Diblokir, “kata Teteh Nie, nama panggilannya. Menurut Teteh Nie, semua acara telah ditunda hingga waktu yang tidak pasti.
Baca: Ivan Gunawan Hampir Gila Tanpa Penghasilan, Menjual Peyek dan Membuka Kafe.

Biasanya disebut Tteh Nie bahwa dia tidak ingin menyerah pada situasi ini. Sebagai pebisnis, dia selalu mencari peluang apapun, bahkan di rumah. Menyadari banyak orang membutuhkan jajanan saat perayaan Lebaran, ia membuka toko kue dengan merek PAS Cookies.
Tak berhenti sampai disitu, buka toko bersama kerabatnya di Berah Café di kawasan Bintaro. -Kue dan kopi adalah komoditas, dan komoditasnya dijual melalui jejaring sosial.
Kemudian, pengiriman pesanan memanfaatkan sepenuhnya peluang transportasi online.
Tak disangka, usahanya membuat dia sibuk selama masa-masa Batasan Sosial (PSBB) berskala besar.
Karena hartanya di masa-masa sulit, ia kemudian mengadakan bakti sosial Goes du dufan bersama anak-anak Panti Asuhan Al Abqa Amanah.
Dalam kesibukan kerja, perempuan kelahiran 11 Februari 1980 ini tak melupakan perannya sebagai ibu rumah tangga. –Dia mempersiapkan akhir pekan untuk dihabiskan sepenuhnya dengan keempat anaknya.
So, what do you think ?