Clippy

Bandung TRIBUNNEWS.COM-Bambang Soesatyo, Ketua Musyawarah Rakyat Indonesia, bangga dengan komunitas pesepeda, tempat ini bukan hanya untuk para amatir. Tapi ini juga forum solidaritas sosial.

Seperti yang dilakukan komunitas balap sepeda jaman dulu, didirikan 30 tahun lalu sebagai Bandung Bike Brothers Motorcycle (BBMC) Bandung. Dalam proses kegiatan mobile, mereka masih menghabiskan waktu membangun Masjid Al Ukhuwah di atas tanah 400 meter di Desa Cibiru Cibangkong, Bandung pada tahun 2015 lalu.

“Tidak hanya pembangunan masjid, BBMC dan masyarakat sekitar juga melaksanakan kegiatan di dalam masjid. Ada pengajian setiap Selasa dan Jumat. Bakti sosial juga diselenggarakan secara rutin. Hal ini mencerminkan semangat gotong royong,” hal ini mencerminkan Indonesia Identitas kebangsaan, “kata Bamsoet saat berkunjung ke markas BBMC di Bandung, Selasa (15/9/20). Manajemen BBMC turut hadir dalam pertemuan tersebut, termasuk ketua dewan adat Rizal Ncoy dan wakil ketua. Heru dan BBMC’s Para pendiri khususnya Dedi Pera, Ramlan, Depas, Indra, Ila, Gani, Nanang, Ondre, Yongky, Boby, Kandar, Ayi dan Mang Bro.

Presiden ke-20 Republik Demokratik RI ini juga merupakan anggota kehormatan BBMC Menanggapi keinginan anggota BBMC dan hati nurani para pengendara sepeda dari komunitas lain, mereka berharap dapat menyediakan jalur khusus sepeda motor di jalan tol. Seperti yang telah dilakukan di banyak negara seperti Malaysia, Thailand dan Italia.

“Indonesia sudah melakukannya Berhasil menyediakan jalur khusus sepeda motor di jalan tol. Stasiun tol Bali Mandara, Suramadu dan Balikpapan-Penajam Paser Utara. Yang ingin membangun jalan tol di Medan dan Bandung, rencananya juga akan dibangun jalur khusus untuk sepeda motor. Jaraknya sekitar 11 kilometer dari Medan dan sekitar 14 kilometer dari Bandung. Di ruas tol yang berbeda ini, pengendara sepeda tidak boleh sembrono, agar ke depannya semakin banyak orang yang mau berinvestasi ikut mempersiapkan pembangunan jalur khusus sepeda motor di kota lain, ”ujar Bamsoet. (MBI) dan Indonesia Pelatih dari Automobile Association (IMI) juga mengimbau pengendara dari berbagai komunitas sepeda motor untuk turut menerapkan dan menggalakkan kesepakatan kesehatan.Mengingat penyebarannya, virus Covid-19 semakin marak. Di saat yang sama belum ada vaksin korona selama ini. – — “Semua pihak berpartisipasi dalam gerakan kesepakatan kesehatan. Memakai masker, menjaga jarak dan rutin mencuci tangan akan membuat hidup kita lebih aman bersama. Sungguh, masalah kematian adalah kehendak Tuhan. Sebagai sebuah agama, kita harus selalu berusaha menjaga keselamatan dan lingkungan kita sendiri, ”tutup Bamsoet.